Laboratorium Vektor dan Reservoir Penyakit

KOMPETENSI :

  • Melakukan pembuatan awetan stadium pradewasa nyamuk (telur, larva)
  • Melakukan pembuatan awetan nyamuk (stadium dewasa)
  • Melakukan pembuatan awetan pinjal
  • Melakukan identifikasi telur nyamuk
  • Melakukan identifikasi larva nyamuk
  • Melakukan identifikasi nyamuk
  • Melakukan identifikasi pinjal
  • Melakukan pembedahan ovarium nyamuk untuk melihat parousitas dan dilatasi
  • Melakukan pembedahan kelenjar saliva nyamuk untuk menemukan sporozoit Plasmodium
  • Melakukan pembedahan kelenjar saliva nyamuk untuk menemukan larva cacing filaria (L1-L3)
  • Melakukan uji kerentanan vektor terhadap insektisida metode WHO impregnated paper dan CDC bottle
  • Melakukan bioassay fogging, kelambu dan IRS
  • Melakukan pembuatan replika nyamuk
  • Melakukan kolonisasi nyamuk
  • Melakukan kolonisasi mencit putih
  • Melakukan identifikasi tikus
  • Melakukan berbagai jenis teknik penangkapan tikus baik hidup maupun mati
  • Melakukan pengawetan spesimen tikus baik metode basah maupun kering/taksidermi
  • Melakukan penentuan tingkat kebuntingan tikus betina
  • Melakukan pembuatan replika tikus
  • Melakukan pengambilan berbagai sampel/spesimen tikus untuk deteksi patogen penyakit (darah, ginjal dan ektoparasit tikus)
Picture4
Picture5
Picture3
Picture2
Picture1
previous arrow
next arrow
Print Friendly, PDF & Email