Pekan pertama bulan Agustus, Balai Litbang P2B2 Banjarnegara mendapatkan kunjungan mahasiswa yaitu D3 Jurusan Kesehatan Lingkungan Poltekkes Kemenkes Aceh. Kunjungan dari Poltekkes Kemenkes Aceh ini telah dilakukan untuk kesekian kalinya, yang dimulai sejak sekitar tahun 2015. Kunjungan dilaksanakan selama dua hari yaitu tanggal 7 dan 8 Agustus 2017. Sebelum penyampaian materi inti, mahasiswa diputarkan film tentang gratifikasi, hal ini guna mendukung misi Balai Litbang P2B2 Banjarnegara menjadi kantor Wilayah Bebas dari korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani, Adapun materi yang disampaikan meliputi Bionomik Vektor dan Reservoir, Metode Survei Entomologi dan Reservoir, Identifikasi Nyamuk dan Identifikasi Tikus, serta praktek, yang meliputi praktek pembedahan ovarium dan kelenjar ludah nyamuk, pengambilan ektoparasit, uji presipitin, pengelolaan sampel tikus, dan pembuatan sediaan darah untuk pemeriksaan malaria dan filariasis. Peserta sejumlah 40 orang dibagi menjadi 4 kelompok untuk mempermudah pelaksanaan kegiatan praktek.
Seperti halnya pada kunjungan-kunjungan wisata ilmiah sebelumnya, sebelum kegiatan dilakukan atau di sela sela waktu istirahat, mahasiswa disuguhi tayangan film tentang anti korupsi dan sosialisasi terkait Wilayah Bebas dari Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani di Studio Multimedia Balai Litbang P2B2 Banjarnegara. Selanjutnya, ditayangkan dokumentasi hasil penelitian yang sudah dikemas menarik dalam bentuk film berdurasi 25 menit, produksi Balai Litbang P2B2 Banjarnegara.
Pada saat kegiatan praktek, mahasiswa secara aktif mengikuti sekaligus berdiskusi dengan fasilitator di setiap materi praktek. Meski sebagian materi atau teori telah mereka peroleh dari perkuliahan di kampus, tetapi dengan melakukan kegiatan praktek secara langsung, mereka merasa mendapatkan pengalaman ketrampilan serta tambahan pengetahuan. Selain itu, mereka juga secara aktif berdiskusi tentang materi serta praktek yang dilaksanakan. Dengan demikian, kegiatan kunjungan ini tidak hanya bermanfaat bagi mahasiswa, tapi juga bermanfaat bagi pegawai Balai Litbang P2B2 Banjarnegara yang secara tidak langsung mendapatkan pula informasi – informasi terbaru di luar instansi, terkait pengetahuan tentang kesehatan lingkungan di dunia pendidikan.
Secara keseluruhan, mahasiswa menyampaikan kesan yang cukup baik terhadap pelayanan dan pendampingan kegiatan baik secara teori maupun praktek, oleh seluruh pegawai Balai Litbang P2B2 Banjarnegara yang bertugas.
